Silaturahmi Kapolda Jatim Jelang Ramadhan Dengan AUMA dan AUTADA
Jelang
bulan suci Ramadhan, Polda Jatim silaturahmi dengan Aliansi Ulama
Madura (AUMA) dan Aliansi Ulama Tapal Kuda (AUTADA), di gedung Mahameru
Mapolda Jatim. Selasa, (30/3/2021).
Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara Kepolisian Jawa Timur, dengan Ulama Tapal Kuda dan Madura.
Ketua
Auma KH. Kharrar Shinhaji, mengatakan. Para ulama yang tergabung dalam
AUMA dan AUTADA ini juga mengutuk keras tindakan terorisme di Makassar,
dan meminta Polri untuk segera menangkap komplotannya.
"Mengutuk
keras tindakan terorisme di Makassar, dan meminta Polri untuk mengusut
tuntas bukan hanya pelakunya saja, tetapi juga komplotan terorisme
lainnya," ucapnya di atas podium.
Lebih lanjut, Kh. Kharrar
menambahkan, ulama dan pendukungnya adalah mitra pemerintah dan
masyarakat, oleh karena itu, pihaknya menghimbau kepada pejabat atau
pemerintah agar segala permasalahan bangsa dapat diselesaikan dengan
diskusi atau dialog, agar bangsa ini damai dan tentram.
Wakil
ketua I Autada, KH. Maksum Tirmidzi juga berpesan, agar pada saat bulan
Ramadhan nanti tidak ada pembatasan atau melarang umat islam untuk
beribadah di masjid.
"Agar selama bulan Ramadhan tidak membatasi
atau melarang umat Islam untuk beribadah di Masjid dan surau-surau,
namun tetap harus mematuhi protokol kesehatan," pesannya.
Kapolda
Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta, menyadari betul bahwa permasalahan
yang terjadi di Indonesia, berpengaruh pada Jawa Timur, perubahan
perubahan yang terjadi di dunia, berpengaruh di Indonesia.
"Tugas
polri sudah jelas, yang pertama memelihara keamanan dan ketertiban
masyarakat. Yang kedua, melindungi mengayomi dan melayani masyarakat.
Yang ke tiga, melakukan penegakan hukum," Jelasnya.
Kapolda juga
menambahkan, dirinya harus melakukan komunikasi dengan para ulama yang
ada di seluruh Jawa Timur, agar dapat mengemban tugas pokok Polri dengan
baik.
"Sehingga keselamatan masyarakat itu menjadi bagian lebih
penting, keselamatan rakyat merupakan hukum yang tertinggi," Pungkas
Jendral bintang dua asli Suroboyo ini.
(tan)
Komentar
Posting Komentar