Keluar Masuk Suramadu Tunjukkan SKKH, Polres Bangkalan Perketat Pendistribusian Hewan Ternak

Polres Bangkalan, Menjelang Hari Raya Idul Adha, pendistribusian Hewan Ternak semakin diperketat ditengah wabah PMK (Penyakit Mulut dan Kuku).

Bersama anggota Koramil dan Anggota Dinas Badan Karantina Kabupaten Bangkalan, Anggota Polres Bangkalan lakukan monitoring terhadap pengendara truck yang membawa hewan ternak melewati area akses Suramadu.

Kapolsek Sukolilo Iptu Agus Pujiono, S.H. saat dimintai keterangan, menerangkan bahwa tim melakukan pengecekan terhadap kendaraan terutama yang bermuatan berat baik truck maupun pick up.

"Di Posko Lalu lintas hewan, tepatnya di Desa Sendang Dajah, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan ini, petugas bersinergi lakukan memonitoring seluruh kendaraan yang bermuatan hewan ternak, terutama sapi, kambing, maupun kerbau, dilakukan pemeriksaan kelengkapan administrasi dan kesehatan hewan ternak, serta lakukan penyemprotan desinfektan di truck atau pick up nya juga."

Lanjut, Kapolsek, dirinya menyebutkan bahwa telah dilakukan pemeriksaan 2 kendaraan Pick Up bermuatan Sapi dari Sampang menuju ke Surabaya. (Kamis, 23 Juni 2022)

"Siang ini ada Pick Up Nopol : M 8117 P yang memuat 6 Sapi dan Nopol M 9266 B memuat 4 Sapi,  hasilnya Sapi sehat dan membawa 2 Surat berupa SKKH (Surat Keterangan Kesehatan Hewan) dan Rekom Pemasukan Ternak lengkap, sehingga petugas memperbolehkan melanjutkan perjalanan,"  ucapnya. 

Dirinya juga menambahkan bahwa check point pengawasan lalu lintas hewan ternak di akses Suramadu baik sisi Madura dan Surabaya merupakan langkah awal pencegahan wabah PMK di Pulau Madura dan kabupaten Bangkalan khususnya. 

"Kami rutin menggelar Pengawasan Lalu Lintas Hewan Ternak baik di malam hari juga, karena ini di Akses Suramadu awal masuknya hewan ternak ke Madura," tutup Iptu Agus. 


(tan)

Komentar